Mauricio Pochettino menyebut kesuksesan Chelsea ditentukan jika dirinya bisa membawa the Blues menembus ke zona Eropa pada musim ini.

Chelsea memerlukan kemenangan pada laga kontra Brighton & Hove Albion pada Kamis (16/5), guna menjaga asa menembus ke posisi enam besar.

The Blues saat ini berada di posisi ketujuh dengan 57 poin dari 36 laga, jumlah yang sama dengan Newcastle United yang berada di posisi keenam. Newcastle sendiri akan bermain melawan tim peringkat delapan Manchester United di hari yang sama.

Chelsea sendiri tampil tidak memuaskan sejak musim lalu. Tim muda dan badai cedera menghentikan progres pemain-pemain berpotensi tim asal London ini.

Namun perlahan-lahan di bawah tangan dingin Pochettino, Chelsea berhasil memiliki harapan untuk bermain di Eropa musim depan.

Baca juga:

Pep Guardiola: Prioritas Utama Manchester City adalah Menghadapi Tottenham Hotspur

Harvey Elliott: Perjalanan Dari Penolakan Chelsea Hingga Kesuksesan di Liverpool

Menilik Keistimewaan Josko Gvardiol Menurut Pep Guardiola

Manchester United Menahan Donny van de Beek dari Kepergian ke Klub Premier League Lainnya

“Tim bekerja dengan baik, di paruh kedua musim ini – dalam 26 atau 27 pertandingan terakhir,” kata Pochettino. “Jika kami bisa bersaing dengan baik di dua pertandingan terakhir, maka ada kemungkinan untuk lolos ke Eropa, dan itu akan menjadi hal yang luar biasa bagi kami.”

“Jika kami mampu menyelesaikan dengan baik dan lolos ke Eropa, yang pasti kami bisa mengawali musim depan dengan harapan bisa berada di posisi yang lebih baik dibandingkan musim ini.”

Soal musim pertamanya di London, Pochettino mengatakan, “Saya tidak mau bicara lagi (soal usia dan minimnya pengalaman di skuad).”

“Mulai musim depan saya ingin membicarakan masalah yang berbeda. Saya harap kita bisa membicarakan evolusi aspek permainan yang berbeda, secara taktis, untuk berkembang dan menjadi positif.”

“Karena sekarang kita seperti terjebak, seperti lagu Coldplay, ‘terjebak di jalan mundur.”