ATP Finals merupakan salah satu turnamen paling penting dalam tur ATP di setiap musimnya. Delapan pemain terbaik salah satu tahun akan beradu kuat pada akhir tahun untuk memperebutkan titel juara di ATP Finals.

ATP Finals 2023 saat ini tengah digelar dengan Novak Djokovic yang masih menjadi calon terkuat. Petenis-petenis muda seperti Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner mencoba merebut gelar turnamen akhir tahun ini.

Namun siapa pemain tersukses dalam sejarah ATP Finals sejak pertama kali digelar pada 1970 silam?

Roger Federer

Salah satu petenis terbaik sepanjang masa, dengan 20 gelar Grand Slam, masih memegang rekor gelar ATP Finals terbanyak dengan enam gelar yang diraihnya pada tahun 2003-04, 06-07, dan 10-11. 

Baca Juga: Tiga Korban Gigitan Luis Suarez

Selain itu, petenis yang pensiun pada 2022 lalu bermain pada 18 edisi ATP Finals pada 2002-15 dan 17-20. Namun ia mengundurkan diri pada edisi 2020.

Novak Djokovic

Petenis terbaik dalam sejarah dengan rekor 24 gelar grand slam, Djokovic juga memegang rekor terbanyak (enam gelar) di ATP Finals yang dimenangkannya pada 2008, 12–15, 22.

Selain itu, ia juga mengikuti 16 edisi 2007-16 dan 18-23 dan mampu mengalahkan rekor gelar juara jika memenangkan edisi tahun ini.

Ivan Lendl

Ivan Lendl meraih lima gelar ATP Finals pada 1981-82 dan 85-87, serta berpartisipasi dalam 13 edisi pada 1980-92, meski mengundurkan diri pada tahun 1992.

Petenis kelahiran Republik Ceko yang juga membawa bendera Amerika Serikat ini meraih delapan gelar grand slam dan berada di peringkat pertama selama 270 pekan. Sebagai pelatih, ia membawa Andy Murray meraih tiga gelar major dan menjadi ranking nomor satu dunia.

Baca Juga: Lima Pesepak Bola yang Pernah Menderita Penyakit Jantung 

Pete Sampras

Pemegang gelar grand slam terbanyak (14) sebelum datangnya the Big Three atau trio Novak Djokovic, Roger Federer dan Rafael Nadal, Pete Sampras meraih kesuksesan dengan lima gelar ATP Finals pada 1991, 94, 96-97, dan 99 dari 11 kali partisipasinya.

Ilie Nastase 

Petenis Romania Ilie Nastase merupakan petenis pertama yang berhasil menjadi petenis nomor satu dunia, sejak dimulainya ranking ATP pada 1973. Ia meraih empat gelar ATP Finals dalam 

Ia memiliki memiliki persentase kemenangan tertinggi di ATP Finals dengan 88 persen dari 22 kemenangan dan tiga kali kalah.