Tiga Korban Gigitan Luis Suarez

Tak banyak yang mampu menyangkal bahwa pemain asal Uruguay, Luis Suarez, merupakan salah satu penyerang terbaik di dunia. Bukan hanya soal penyelesaian akhir yang mumpuni, tapi juga soal permainan di atas lapangan yang menggigit. Baik secara harfiah ataupun bukan.

Kontroversi memang tidak jauh-jauh dari Suarez. Namun kali ini kita akan fokus kepada gigitannya saat membela Ajax, Liverpool, dan tim nasional Uruguay.

Giorgio Chiellini
Korban Pertama: Otman Bakkal

Suarez naik daun saat membela tim Belanda Ajax pada 2007 hingga 2011. Namun pada 2010 lalu, ia menjadi sorotan bukan karena keahliannya di depan gawang, melainkan karena ia menggigit bahu dari pemain rival PSV Eindhoven, Otman Bakkal.

Alhasil Ajax memberikannya hukuman skor dua laga beserta denda. Asosiasi Sepak Bola Belanda (KNVB) lalu memberikan hukuman larangan bermain selama tujuh pertandingan. Salah satu media lokal De Telegraaf menyebut Suarez sebagai “Kanibal dari Ajax.”

Saat itu mungkin banyak yang menyangka insiden ini hanya terjadi sekali saja dan Suarez menyesal atas tindakannya tersebut. Namun tidak.

Korban Kedua: Branislav Ivanovic

Suarez melakukannya lagi tiga tahun kemudian. Ia yang saat itu sudah bermain untuk Liverpool, menggigit lengan bek Chelsea Branislav Ivanovic, yang membuatnya dihukum larangan bermain dalam 10 pertandingan.

Baca juga: Lima Pesepak Bola yang Pernah Menderita Penyakit Jantung 

Namun ia tidak berhenti untuk pertama kalinya, apakah Suarez akan berhenti setelah melakukannya untuk kedua kali?

Branislav Ivanovic
Korban Ketiga: Giorgio Chiellini

Tentu saja tidak. Bahu sepertinya memiliki rasa tersendiri, setidaknya bagi Suarez. Karena bahu kembali menjadi target saat ia menggigit Giorgio Chiellini. Ditambah lagi kejadian ini terjadi pada laga Piala Dunia 2014 kontra Italia.

Untuk ketiga kalinya juga, Suarez berhasil lolos dari hukuman wasit. Namun ia mendapatkan hukuman paling berat karena FIFA menjatuhkan hukuman larangan bermain dalam sembilan laga internasional. Selain itu, ia juga dijatuhi hukuman larangan untuk terlibat dalam urusan sepak bola, termasuk memasuki stadion, selama empat bulan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *