Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti Tak kaget Walter Mazzarri Kembali Latih Napoli

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti tidak kaget Walter Mazzarri kembali melatih Napoli untuk menggantikan Rudi Garcia.

Kedua tim tersebut akan kembali bertemu pada pekan kelima babak grup Champions League 2023-24, Kamis (30/11) dini hari WIB.

Ancelotti yang juga mantan pelatih Napoli, berhasil mengalahkan mantan timnya tersebut pada Oktober lalu, yang saat itu masih dilatih Garcia.

Sebelum laga tersebut, Ancelotti berbicara soal kembalinya Mazzarri ke kursi panas di Napoli.

Baca juga: Siapa Pemain Termuda yang Cetak Asis di Premier League

“Saya tidak terkejut. Dia adalah pelatih berpengalaman, teman baik saya dan menurut saya pelatih baru selalu memberikan motivasi baru kepada para pemainnya,” ujar Ancelotti, dilansir Marca.

“Dia bisa membawa pengalaman dan pengetahuannya tentang permainan.”

Napoli yang merupakan pemegang gelar Scudetto, mengawali musim dengan tidak memuaskan setelah empat kali kalah musim ini dan empat kali imbang, serta delapan kali menang di semua kompetisi.

Saat itu klub yang bermarkas di Stadio Diego Armando Maradona tersebut berada di posisi empat pada klasemen sementara Serie A dengan 21 poin dari 12 laga, selisih 10 poin dari Inter Milan di puncak klasemen.

Mazzarri sendiri pernah melatih Napoli pada 2009 hingga 2013. Pelatih Italia berusia 62 tahun ini berhasil membawa gelar Coppa Italia pada 2012 lalu.

Sementara Ancelotti sendiri pernah melatih Napoli pada Mei 2018, sebelum didepak pada Desember 2019 usai hasil buruk di liga.

Baca juga: Manchester United Cetak Rekor Ini Usai Menang atas Everton

Ancelotti sendiri mengaku tidak ada rasa dendam dengan Napoli dan menikmati waktunya bersama mantan klubnya tersebut.

“Saya sangat bahagia di Napoli dan saya tidak punya perasaan balas dendam atau pembenaran apa pun,” ujar Ancelotti.

Menjelang laga tersebut, Ancelotti menyinggung soal pemainnya yang cedera seperti Thibaut Courtois dan Éder Militão, Los Blancos juga tidak akan diperkuat Aurélien Tchouaméni, Vinicius Junior, Eduardo Camavinga, dan Kepa Arrizabalaga

“Membicarakan banyak masalah yang kami hadapi terkait cedera adalah tindakan yang tidak menghormati mereka yang akan bermain dan mereka yang siap bermain,” sambung pelatih asal Italia.

“Mereka melakukannya dengan sangat baik. Kami harus fokus pada siapa yang kami miliki dan mereka berkontribusi dengan cara yang tidak pernah kami harapkan.”

“Jika kami bermain pada level yang sama dengan semua masalah ini, itu menunjukkan, meskipun Anda tidak berpikir demikian, bahwa skuad ini sangat bagus”.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *